Cara Membuat Sambal Petis Udang Khas Jawa Timur - Petis mungkin masih asing bagi sebagian dari anda. Terutama jika anda lahir dan besar di luar pulau Jawa, atau hidup di kota metropolitan.
Sumber: resepmasakansedap.com
Namun jika anda lahir di kota-kota di Jawa seperti Semarang, Yoyakarta, Sidoarjo dan beberapa kota lainnya, anda pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya petis, bahkan mungkin petis merupakan salah satu makanan yang anda suka. Bagi yang belum tahu, petis adalah salah satu makanan khas Indonesia yang berasal dari wilayah Sidoarjo, Jawa Timur.
Petis ini berbentuk seperti pasta dengan warna hitam agak kecoklatan. Terbuat dari ikan atau udang yang direbus hingga airnya berubah kental. Untuk memperkaya rasanya, petis ditambahi gula batok atau yang biasa disebut gula merah agar rasanya manis. Nah gula batok inilah yang membuat petis berwarna hitam kecoklatan.
Biasanya petis digunakan sebagai bumbu berbagai masakan di daerah Jawa. Tidak hanya masakan petis juga dijadikan bumbu untuk berbagai camilan seperti tahu petis atau rujak petis. Well, dibandingkan dengan makanan tradisional lainnya, petis memang belum cukup populer. Namun jika anda berkesempatan berkunjung ke Sidoarjo, tidak ada salahnya anda membeli petis sebagai oleh-oleh. Dan agar petis tahan lama, anda juga harus memperhatikan cara menyimpan petisnya. Dan seperti yang dilansir oleh okezone.com, berikut ini Cara Menyimpan Petis Yang Benar!
Cara Menyimpan Petis Yang Benar
Sumber: diahdidi.com
1. Petis sebenarnya adalah makanan yang bisa bertahan lama. Namun jika anda ingin petis lebih awet, anda bisa menyimpan petis di dalam lemari es. Di dalam lemari es, petis ini bisa bertahan sampai 2 bulan lamanya. Sedangkan jika anda menyimpan petis di suhu ruang, petis hanya akan mampu bertahan selama 1 bulan.
2. Meski dapat disimpan di dua suhu, namun sebaiknya simpan petis di tempat yang sejuk dan hindari tekena sinar matahari. Ini karena petis yang terkena sinar matahari akan mudah berjamur.
3. Agar petis tahan lama, pilih petis yang berkualitas baik. Cirinya petis berwarna hitam pekat dengan tekstur kental seperti pasta. Sedangkan petis yang berkualitas buruk biasanya encer seperti bubur karena kandungan tepung kanji yang terlalu banyak.
Meski sekilas sama, petis terdiri dari 2 jenis. Yaitu petis ikan dan petis udang. Petis ikan terbuat dari sari ikan, sedangkan petis udang terbuat dari sari udang atau udang yang sudah direbus. Biasanya petis udang digunakan untuk tambahan tahu goreng atau telur goreng. Nah agar hidangan anda semakin enak, yuk lengkapi dengan Resep Sambal Petis Udang. Berikut ini resepnya!
Cara Membuat Sambal Petis Udang Khas Jawa Timur
Bahan-bahan:
20 buah cabai rawit merah
5 sdm petis udang
50 gram kacang tanah, goreng
1/2 sdm irisan gula jawa
8 butir bawang goreng
4 sdm air matang
1 sdt cuka
1 sdt garam halus
Cara membuat:
1. Ulek cabai rawit dengan bawang merah, gula jawa, kacang tanah, dan garam hingga lembut.
2. Campur semua bahan dengan petis, cuka dan air matang. Aduk rata.
3. Tuang resep sambal petis udang ke wadah, sajikan.
Jika anda tidak bisa menemukan petis udang, anda bisa mengantinya dengan petis ikan. Dan jika anda tidak ingin rasa resep sambal petis udang ini jadi terlalu pedas, anda bisa mengurangi jumlah cabainya dan menambahkan sedikit irisan gula jawa pada sambal. Selamat mencoba!
Comments
Post a Comment